Penemu Kamera dan Perkembangannya Hingga Sekarang

Apakah kalian pernah berpikir, siapa sih penemu kamera? Lalu, bagaimana penampakan kamera pertama yang ada di dunia? Untuk memperoleh semua jawaban dari pertanyaan tersebut, yuk simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.

Jadi, penemuan kamera untuk pertama kalinya adalah sebuah proses yang amat panjang. Proses tersebut dimulai ketika ilmuwan dan juga filsuf menyadari adanya fenomena optik alami di dalam kehidupan manusia. Dimana teknologi juga ikut serta dalam memainkan peran yang cukup penting baik dari segi ilmu praktik ataupun peralatan yang dipakai. Sekarang ini, hampir semua orang mempunyai kamera.

Sejarah Awal Kamera Pertama di Dunia

1. Kamera Lubang Jarum

Jika dilihat dari sejarahnya, kamera pertama kali ditemukan sekitar tahun 1000 Masehi oleh ilmuwan Arab bernama Al-Haitam atau Alhazen. Saat itu, kamera disebut dengan nama kamera obscura yang berarti “kamar gelap”. Obscura mempunyai konsep lubang kecil di kotak gelap yang disinari cahaya. Cahaya tersebut kemudian mampu menghasilkan gambar sebagai hasil pantulannya.

Sebelum dipopulerkan oleh Al-Haitam, konsep ini pernah ternyata ditemukan oleh filsuf dari Tiongkok bernama Mozi yang hidup pada masa Dinasti Han, yaitu sekitar tahun 391 Sebelum Masehi. Dia adalah orang pertama yang menulis tentang prinsip kamera lubang jarum. Selain itu, filsuf asal Yunani Kuno, Aristoteles, juga pernah menulis tentang prinsip kamera lubang jarum di dalam bukunya yang berjudul Metafisika. Aristoteles bertanya melalui renungannya tersebut, “Mengapa matahari terlihat bundar, walaupun terproyeksikan melalui lubang persegi panjang?”

mengambil bentuk dari sebuah fenomena optik alami yang ada di dunia ini. Gambar yang ada di satu sisi atau layar diproyeksikan melalui lubang ke permukaan yang berlawanan dengan bukaan.

Proyeksi tersebut pada dasarnya akan menghasilkan sebuah gambar yang terbalik, sedangkan kamera Obscura adalah sebuah istilah yang pertama kali togel hongkong muncul ketika abad ke-16, yang mengacu kepada prinsip tersebut. Namun, kamera obscura telah menggunakan bahan tambahan lain, seperti sebuah kotak khusus yang memiliki gambar proyeksi terbalik.

2. Kamera Obscura

Salah satu perbedaan antara kamera lubang jarum dan kamera obscura terletak dalam penggunaan lensanya. Secara sederha, kamera lubang jarum hanyalah sebuah perangkat serupa yang membiarkan bagian lubangnya tetap terbuka. Teknologi obscura mulai berkembang pada abad ke-17 dan juga abad ke-18 ketika para seniman memakai perangkat tersebut untuk melukis sebuah objek.

3. Kamera Daguerreotypes dan Calotypes

Hampir sembilan abad setelah ditemukannya kamera obscura, laki-laki asal Prancis bernama Joseph Nicephore Niepce mengembangkan konsep fotografi yang lebih praktis pada 1937, yang kemudian dinamakan sebagai Daguerreotypes.

Konsep yang digunakan oleh Joseph dalam Daguerroptypes, yaitu penambahan pelat tembaga dan perak di dalam kotak kecil dalam lubang cahaya, yang kemudian ditambah dengan uap yodium, sehingga membuat kamera pada masa ini lebih sensitif terhadap cahaya.

Close Menu